Memperkosa Mirna Di Hotel Tempat Kerjanya


Selamat Datang Di Blog
AZG27 DREAMS



Aku adalah seorang dosen pasca sarjana yang mengajar dan memberi seminar di mana-mana. Aku tinggal di Bogor dan hidup cukup bahagia dengan keluargaku.


Suatu ketika, sedang iseng-iseng bermain dengan internet, aku temukan perempuan ini bernama Mirna. Dia mempunyai keinginan birahi yang nyaris serupa denganku yaitu bermain dengan tali.


Dalam chat dan email dengannya, aku berhasil mengetahui bahwa dia bekerja di suatu Hotel di Jogja sebagai Sales Manager. Kebetulan 2 minggu lagi aku mesti memberikan seminar 2 hari di Undip Semarang.


Tak sabar menunggu hari itu, masih asyik aku mengorek informasinya melalui e-mail. Kami bahkan bertukar photo (tentu saja aku tidak mengirim photo ku yang sebenarnya).


Baca Juga : Menikmati Tubuh Montok Rina Dan Sari Saat Les


Mirna bahkan sempat mengirim photonya ketika dia diikat oleh GM nya.


Oh ya, menurut pengakuannya usianya 34 tahun, Mirna sudah 3 tahun menikah dengan seorang penerbang yang bekerja di maskapai multinasional yang bermarkas di Hong Kong.


Pertemuan dengan suaminya nyaris hanya 2 minggu sekali.


Mirna mempunyai hubungan khusus dengan laki-laki yang sudah lama ia kenal dan mengaku selama itulah dia mengagumi Mirna, kira-kira sejak pertemuan mereka yang mana Mirna menjadi anak buahnya selama 7 tahun yang lalu di Bali.


Laki-laki itu sekarang merekrut Mirna sebagai Sales Managernya. Laki-laki itu adalahGM nya, menikah dengan manager personalia sebuah bank di Semarang, mereka tidak tinggal bersama karena karir. Sehingga saat dia tidak pulang ke Semarang, maka Mirna lah yang mengisi kekosongannya itu.


“Yogya, Yogya, ayo mas, yang ini sudah mau berangkat mas !"


Suara kenek itu membuyarkan lamunanku, baru tuntas seminar dan agak lelah aku langsung bersiap-siap ke Yogya. Aku langsung naik bis Nusantara untuk ke Yogya dan akan turun di Ringroad ke rumah keluarga, karena disana ada Orang Tua dan adikku yang tinggal.


Tapi saat ini aku sudah punya niat lain, aku akan menculik si Mirna yang gemesin dan selalu mengganggu pikiranku, sudah sebulan lebih ini aku selalu main internet khusus untuk bisa baca tulisannya atau lihat foto hot nya.


Setelah Bis berhenti di Ringroad, aku langsung turun dan lanjut ke jalan Solo untuk menginap dihotel berbintang lima, memang diam-diam aku membawa foto Mirna ke paranormal dan beliau katakan nama hotel tempat Mirna bekerja.


Hotel tempatnya Mirna bekerja berdiri tepat bersebelahan dengan hotelku. Setelah aku check in di hotelku, aku kemudian datang ke hotelnya. Waktu itu hari sudah sore, aku tahu persis bahwa Mirna itu pasti sudah pulang, jadi rencana ini akan aku jalankan besok.


Dari hotel aku naik taksi ke Alfa dan membeli beberapa gulungan tali pramuka yang berwarna putih, dan juga sebungkus lilin murahan. Tentunya juga gunting yang cukup tajam, mau beli jepitan baju dari kayu nggak ada, jadi beli yang dari plastik aja tapi ada lubangnya sehingga bisa dimasukin tali.


Esok harinya after breakfast aku mendatangi hotelnya, yang hanya berjarak 25 meter dari hotelku. Aku tanya sama Mbak yang di resepsionis...


"Permisi mbak, ruangan kantor Mirna disebelah mana yah..." tanyaku pada resepsionis itu.

"Oh ruang kantornya Mirna, itu tuh pak yang didekat ruang GM..." jawabnya dengan sinis (mungkin dia nggak pernah diperhatikan sang GM).


Dengan berpakaian necis lengkap dengan dasi dengan confident aku datangi ruang kerjanya Mirna.


“Wah orangnya tepat seperti yang ada di photo yang dikirimnya kepadaku, rambutnya panjang terurai di bahunya, kulitnya putih paduan wajah cina jawa, tinggi badannya 170cm beratnya mungkin 58 kg, padat bodynya..hmm!” pikirku dalam hati.


Mirna berdiri dan kami bersalaman, hatiku sangat bersyukur. Segera aku menguasai diri dan memperkenalkan diri bahwa aku adalah Steering Comitte dari suatu seminar internasional mengenai Lingkungan Hidup dan berminat menyewa 50 kamar dan ruang sidang untuk seminggu penuh.


Lalu Mirna menjelaskan harganya dan menanyakan kapan acaranya akan dimulai. Singkatnya urusan detail seminarku sudah beres (padahal seminar itu rekayasaku belaka).


Mirns menjelaskan panjang lebar tentang paket seminar dengan segala fasilitasnya sambil sesekali melemparkan senyum manisnya, aku semakin kagum padanya.


“Bagaimana kalau proposalnya diantarkan ke hotel saya, tapi yang mengantarkan mbak saja...?” umpanku sambil menyebut hotel tempatku tinggal.

“Bisa Pak, tapi mengapa Bapak tidak tinggal di sini saja...?” tanya Mirna.

“Lho maunya memang begitu, tapi kata resepsionis tadi kamar sudah penuh...” balasku.

“Betul Pak, mungkin besok baru Bapak bisa menginap disini dan bersedia mencoba pelayanan kami di sini...?”

“Boleh saja,..!” jawabku sambil mengharapkan pelayanan’ yang lain.

“Saya bookingkan ya Pak,..!”


Baca Juga : Bercinta Dengan 3 Gadis Menggoda Didalam Warnet


Aku mengangguk sambil menyembunyikan kekagumanku akan ketertarikanku padanya. Mirna menurutku tidak cantik, tapi dia menarik dan menawan. Lalu Mirna berjanji akan mengantarkan proposalnya besok jam 10.30 pagi.


Keesokannya telpon di kamar suiteku berbunyi...


“Mbak Mirna langsung ke atas saja..? Ini kamar suitenya bagus lho, ada istri saya juga kok, nanti biar saya kenalkan sekalian...!”

“Oh ya, kebetulan saya belum pernah lihat kamar suite di hotel ini, sebentar aja ya Pak...” sahut dia dari seberang telpon.


Sampai di suite roomku, aku silakan Mirna untuk duduk. Mirna terlihat sangat manis dengan senyumnya yang mempesona.


Hari ini Mirna mengenakan blus berwarna biru terang mengkilap berlengan panjang dengan model kerah shanghai dengan kancing putih yang berbaris rapih dari leher hingga nyaris ujung bajunya, memakai rok hitam serta menggenggam HP Nokia 3650 warna Biru Kuning.


Dipergelangan tangan kirinya ada arloji berbentuk gelang, sedangkan ditangan kanannya ada karet pengikat rambut berwarna hitam.


Lalu kutawarkan minuman, dia memilih apple juice kesukaannya. Kutuangkan dalam gelas yang sudah kucampur obat tidur yang kubeli kemarin dari toko obat di Malioboro.


“Ibu di mana Pak..,” tanya Mirna seraya meminum juicenya.

“Oh, ada di kamar mandi...” jawabku.

“Buu,.. buu..!” teriakku pura-pura agar seolah-olah ada istriku di sana.


Mika meneguk kembali minumannya sampai hampir habis dan betul juga kata si engkoh, Mirna langsung tertidur di sofa ruang tamu.


Setelah pintu kukunci, aku langsung beraksi. Pertama kubuka bajunya yang selalu nampak ketat, mulai kancing bawah hingga ke atas lalu BH Triump nya yang no 36, rok hitam yang 10 cm di atas lutut, dan terakhir CD merk Sloggy yang nampak bersih.


Selanjutnya aku mulai menerapkan cara ikatan yang kuintip dari internet. Katanya yang paling canggih itu yang dari Jepang namanya Karada. Teorinya dari badan dulu, tapi aku takut dia terbangun, jadi biar aman tangannya dulu.


Tangan kirinya kuikat erat dipergelangannya, juga tangan kanannya. Lalu kedua tangannya dibawa ke punggung dan satu sama lain diikat dengan jenis yang mengunci (seperti laso, makin bergerak makin erat) dan dihubungkan dengan tali lagi ke leher. ah jangan kasihan nanti bisa tercekik.


Walaupun nggak ada di teori tali yang mustinya ke leher, lalu kuteruskan dari leher ke depan melewati susu dan di bawah buah dada di lingkarkan dan diikat erat sampai dadanya membusung seperti gunung merapi mau meletus.


Agar kakinya nggak menendang walaupun masih pakai sepatu Edward Forrer dari Bandung dengan hak 7 cm dan ada talinya yang melingkar manis di pergelangan kakinya itu juga diikat erat pakai tali lain. Sepatu ini yang dinamakan dia adalah sepatu sexy dalam beberapa e-mailnya.


Trus ikut teori aja, tali yang di buah dada diteruskan kebawah lewat vagina dan keatas lagi di belakang dan diikatkan ke tangannya yang dipunggung. Memastikan Mirna sudah terikat erat, aku langsung menggendongnya.


“Oops, lumayan juga beratnya..!”


Lalu aku meletakkannya di tempat tidur dalam posisi miring, karena tangannya terikat ke belakang. Aku tutup dan mengunci pintu yang menghubungkan ruang tamu dengan kamar tidurku. Aku merasa cape juga mengerjakannya dan menggendongnya, sampai akhirnya aku tertidur di sebelah Mirna.


Tiba-tiba aku mendengar suara makian wanita, lalu aku langsung terbangun.


“Shit, ugh! Apaan ini...!?” teriaknya dengan wajah ketakutan, sambil melihat tubuhnya yang telah berbusana tali.


“Pak, sadar Pak. Bukannya ibu ada di kamar mandi, berani-beraninya berbuat begini pada saya...” teriak Mirna sambil meronta-ronta berusaha membuka ikatannya.


“Lepaskan aku...”


Takut terdengar kamar sebelah sebelum Mirna berhasil berteriak minta tolong, dengan gerak cepat kuambil lakban perak di meja tempat tidurku.


Sreeeeettttt.......


Kusumbatkan mulutnya dengan lakban


“mmhh!! mmhh...!!”


Mirna mulai mengeliat mencoba membebaskan dirinya, akan tetapi semakin tangannya bergerak maka semakin kencang juga ikatan yang ada di buah dadanya yang gede itu. Matanya melotot marah kepadaku, ia terlihat kesakitan tapi mungkin ia menikmati juga.


“Oh Mirna sayang, istriku memang ada di kamar mandi, tapi kamar mandinya ada di rumahnya yang terletak di Bogor,” jerit tawaku yang kubuat seram.


“Permainan baru akan dimulai Mirna ” kataku dengan tegas.

“Uugh, mmh, awwh!!” Mirna hanya bisa mengeluh tanpa suara.


Matanya mulai berkaca-kaca dan kelihatan putus asa. Aku mulai beraksi, jepitan baju kupasang di kedua putingnya dan dihubungkan dengan tali kecil yang nyambung ke tangan yang dipunggung.


Mirna meronta-ronta dengan nenggerakkan tangannya mencoba untuk melepaskan ikatannya, tapi hasilnya adalah ikatan di buah dadanya semakin menyakitkan, juga putingnya menjadi tertarik oleh jepitan baju dan menambah rasa sakit.


Masih belum puas, aku segera meneteskan lilin panas pada jarak 40 cm dari buah dadanya, ternyata ia tidak terlalu kesakitan maka kudekatkan jadi jarak 20 cm ia menggeliat dan meronta.


mmh,.! ugh,.!


Semakin terikat dan makin sakit dan ia telah melewati entah orgasme yang keberapa kalinya melalui tali yang melilit melalui vagina dan anusnya.


Akhirnya Mirna nampak memelas sekali seperti minta diampuni, mungkin karena sudah terlalu lelah meronta-ronta dan orgasme.


“Kamu akan saya lepaskan kalau mau ngemut punyaku dan minum sampai bersih, oke...”


Matanya mengedip lemah. Tapi aku belum puas, aku berubah pikiran, apalagi buah zakarku yang sangat bersemangat sudah menunjuk-nunjuk ke Mirna. Aku membuka ritsluiting celanaku, kemudian melepaskan ikatan di kakinya yang rapat itu.


Lalu pergelangan kakinya yang masih terikat dengan sepatu yang sexy itu kusambungkan ke kaki tempat tidur, sehingga Mirna terlentang dalam posisi tangan terikat ke belakang sementara kakinya terikat terlentang.


Penisku yang berukuran 16cm itu masuk dengan paksa ke vaginanya yang ternyata sudah banyak cairannya. Masuk-keluar masuk-keluar, berkali-kali hingga spermaku muncrat didalam vaginanya. Aku terbaring lunglai, di atas tubuh Mirna yang berbusana tali itu.


“Good Girl...” kataku sambil memegang kepalanya seperti aku menyayangi anjing kesayanganku si Bonci. Lalu Mirna pingsan dan tak sadarkan diri.


Segera aku membuka semua ikatan talinya lalu membersihkan tubuhnya sekedarnya dengan handuk yang kubasahi, memakaikan pakaiannya lengkap dengan blus biru kerah shanghainya, mengancingi blusnya berurutan rapi. Memakaikan CD setelah spermaku kubersihkan.


Aku ganti ikatannya dengan lakban perak, meliliti tubuhnya yang berbusana, kembali tangannya kebelakang, kakinya aku satukan lagi dengan lakban yang sama, kaki yang bersepatu yang sexy (itu sebutannya di e-mail).


Memastikan tangan kakinya sudah terikat, serta mulutnya sudah tersumbat, aku utak atik HP nya mencari tahu nomor HP nya lalu serta merta mematikannya, kulihat banyak miss call dan SMS, beberapa kali dari GM nya


“Mami, sudah jam 5 sore kok belum kembali. Sales Call, posisi lagi dimana...” ada 4 SMS yang bernada serupa di HP nya.


Kumatikan HP nya supaya dia jangan sampai bisa SMS untuk minta tolong, juga aku cabut kabel telpon di kamarku.


Mirna terlihat mulai siuman, kemudian kuperlihatkan padanya rekaman handycam yang tadi telah di pasang pada tempat tersembunyi. Aku mengancam jika bilang siapa-siapa, rekaman ini akan aku upload situs dewasa, bahkan bisa kuperbanyak dan kujual kuedarkan.


Baca Juga : Kugarap Tubuh Montok Sepupuku Yang Cantik


Matanya kutatap berkaca-kaca, Mirna meronta-ronta kali ini apa daya lakban perak sudah mengikat erat dan merekat di tubuhnya, Mirna menangis tersedu-sedu, putus asa dan pasrah. Semalaman penuh Mirna kugarap sedemikian rupa, karena aku akan check out besok pagi, jadi malamnya aku perkosa hingga dia pingsan lagi.


Keesokan harinya, waktu menunjukkan pukul 6.00 pagi. Aku tinggalkan dia di kamarku dengan tubuhnya yang berbusana namun tetap terikat lilitan lakban perak, kubiarkan tanda Do Not Disturb menggantung di pintu kamarku. Aku langsung kembali ke Bandung dengan KA Argowilis.


Di KA aku sambil menikmati hasil rekaman video pada laptopku, aku menyiapkan cerita ini dan kukirimkan kepadanya lewat e-mail sehingga dia tahu siapa sebenarnya yang ‘telah memperkosanya’.


Dan entah bagaimana dia bisa melepaskan ikatannya itu, dan itu menjadi misteri sendiri didalam hidupnya.



Terima kasih sudah menyempatkan diri untuk berkunjung di Blog saya, salam sukses selalu.


Kunjungi Juga :
=> AZG27 DREAMS | Kumpulan Artikel
=> Berita Paling Eksis | Klik Aja Disini
=> Kumpulan Berita & Video Sepak Bola | Cek Aja Disini
=> Bagi Yang Suka Sama Cerita Horor | Yuk Cek Kumpulan Ceritanya Disini
=> Buat Yang Suka Berimajinasi | Kunjungi Aja Kumpulan Cerita Dewasa
=> Kumpulan Cerita Kisah Cinta | Yuk Lihat Disini
=> Kumpulan Video-Video Menarik | Disini Tempatnya
=> Para Penggemar Iwan Fals | Yuk Cek Disini
=> Video Yang Hot Hot | Disini Tempatnya


=> Akun Medsos Saya <=
Facebook
Instagram

=> Channel YouTube <=
AZG27 DREAMS

Comments

  1. "SELAMAT DATANG DI SINDIKATQQ.COM"

    Hanya Dengan Minimal Deposit & withdraw 20 rb
    Bisa Mendapatkan jutan Rupiah Hanya Di SINDIKATQQ.COM

    "Mainkan 6 Games yang tersedia dalam 1 Akun"

    1.Poker Online,
    2.Domino Online,
    3.Ceme,
    4.Capsa susun,
    5.Ceme Keliling,
    6.Live poker.

    ------------------ ♥♠♣♦ -------------------


    " Raih Berbagai Bonus Yang Menarik "

    >>BONUS DEPOSIT NEW MEMBER 20%
    >>BONUS DEPOSIT 3%
    >>BONUS TURNOVER 0.5% (Senin-Kamis)
    >>BONUS REFERRENSI 20%

    LINK DAFTAR http://www.sindikatqq.com/register.php
    LINK ALTERNATIF : www.sindikatqq.net

    ?????? " ? www.SindikatQQ.com " ? " ??????

    INFO TERKINI :

    Untuk Pecinta Judi Online Poker Kini Telah Hadir SINDIKATQQ yang sangat Dahsyat tentunya.

    1. Deposit & Withdraw di proses secepatnya
    2. CS kami melayani anda 24 jam dan ramah tamah
    3. Player VS Player No Cyborg (Robot)

    ---------------------- ♥♠♣♦--------------------

    Untuk info bonus-bonus dan pendaftaran, silahkan Hub CS 24 jam online:

    >>BBM : D1DD4250
    >>Wechat : Cs_sindikatqq
    >>Line : Cs_sindikatqq
    >>WA : +855 1655 7854

    Buruan Daftarkan Diri Anda Di SINDIKATQQ.COM ??
    Menangkan Jackpot Jutan Rupiah Hanya Disini
    Dan Lebih Banyak Bonus lain hanya DI SINDIKATQQ.COM

    ReplyDelete

Post a Comment

Populer

Nikmatnya Memerawani Perempuan Yang Masih SD

Cerita Dewasa - Kenikmatan Yang Kudapat Dari Tukang Kebunku

Dinikmatinya Tubuhku Tiada Henti Oleh Kacungku

Aku Kecanduan Seks Dengan Adik Kandungku Sendiri

Kunikmati Tubuh Montok Tetanggaku Yang Bahenol

Puasnya Menikmati Tubuh Anak SMP Yang Masih Perawan Dan Tetanggaku Yang Montok

Perawanku Direnggut Oleh Adik Kandungku Sendiri

Tante Rina Memintaku Untuk Memijat Payudaranya

Memperkosa Gadia SMA Secara Kejam

Tubuhku Dinikmati Oleh Tukang Kebunku Sendiri