Aku Bercinta Dengan Sepupuku Yang Cantik Yang Masih Perawan



Selamat Datang Di Blog
AZG27 DREAMS



Kedua barbel kecil masing-masing seberat 5 kilogram terasa telah kian berat saja kuayun-ayunkan bergantian.

Keringatku telah sejak tadi berseleweran membasahi seluruh tubuhku yang kuperhatikan lewat cermin sebesar pintu di depanku itu telah tambah mekar dan kekar.

Kalau dibandingkan dengan atlet binaraga, aku tak kalah indahnya.

Aku hanya tersenyum sambil kemudian menaruh kedua barbelku dan menyeka keringat di dahi.

Kuperhatikan jam telah menunjukan pukul 22:39 tepat.


Ya, memang pada jam-jam seperti ini aku biasa olahraga berat untuk membentuk otot-otot di tubuhku.

Suasana sepi dan udara sejuk sangat aku sukai.


Baca Juga : Nikmatnya Bercinta Dengan Tukan Kebun Rumahku


Kamar kost-ku di pinggiran utara kota Jogja memang menawarkan hawa dinginnya.

Itulah sebabnya aku sangat betah kost di sini sejak resmi jadi mahasiswa hingga hampir ujian akhirku yang memasuki semester delapan ini.

Sudah jadi kebiasaanku, aku selalu berolahraga dengan telanjang bulat, sehingga dapat kuperhatikan tubuhku sendiri lewat cermin itu yang kian hari kian tumbuh kekar dan indah dan berkulit sawo matang gelap.

Rambut kasar memenuhi hampir di seluruh kedua lengan tangan dan kaki serta dadaku yang membidang ke bawah, lebih-lebih pada daerah kemaluanku.

Rambutnya tumbuh subur dengan batang zakarnya yang selalu terhangati olehnya.

Kuraba-raba batang kemaluanku yang mulai beranjak tegang ereksi ini.

Hmm ouh, mengasyikan sekali. Air keringatku turut membasahi batang zakar dan buah pelirku.

Dengan sambil duduk di kursi plastik aku berfantasi seandainya ini dilakukan oleh seorang wanita.

Mengelus-elus zakarku yang pernah ku ukur memiliki panjang 16 centimeter dengan garis lingkar yang 5 centimeter!

Mataku hanya merem melek saja menikmati sensasi yang indah ini.

Perlahan-lahan aku mulai melumuri batang zakarku dengan air liurku sendiri. Kini sambil menggenggam batang zakar, aku terus menerus melakukan mengocok-ngocok secara lembut yang berangsur-angsur ke tempo cepat.

Aku tengah menikmati itu semua dengan sensasiku yang luar biasa ketika tiba-tiba pintu kamar kost-ku diketok pelan-pelan.

Sial aku sejenak terperangah, lebih-lebih saat kudengar suara cewek yang cukup lama sekali tak pernah kudengar.



“Mas, Mas Andi? Ini aku, Netty!”


"Netty? Adik sepupuku dari Pekalongan? Ngapain malam-malam begini ini datang ke Jogja? Gila...!" pikirku.


Buru-buru aku melilitkan kain handuk kecilku sambil memburu ke arah pintu untuk membukakannya.


“Netty...?” ucapku sambil menggeser posisiku berdiri untuk memberi jalan masuk buat adik sepupuku yang terkenal tomboy ini.


Netty terus saja masuk ke dalam sambil melempar tas ranselnya dan lari ke kamar mandi yang memang tersedia di setiap kamar kost ini.

Sejenak aku melongok keluar, sepi, hanya gelap di halaman samping yang menawarkan kesunyian. Pintu kembali kututup dan kukunci.

Aku hanya menghela nafasku dalam-dalam sambil memperhatikan tas ransel Netty.

Tak berapa lama Netty keluar dengan wajah basah dan kusut. Rambutnya yang lebat sebahu acak-acakan.

Aku agak terkejut saat menyadari bahwa kini Netty hanya memakai kaos oblong khas Jogja.

Rupanya ia telah melepas celana jeans biru ketatnya di kamar mandi.

Kulit pahanya yang kuning langsat dan ketat itu terlihat jelas.


“Ada masalah apa lagi, hmm? Kamu dapat nilai jelek lagi di sekolahan lalu dimarahi Bapak Ibumu...?” tanyaku sambil mendekat dan mengelus rambutnya.



Netty hanya terdiam saja.

Anak SMU kelas dua ini memang bandel. Mungkin sifat tomboy nya yang membuat dirinya begitu.

Tak mudah diatur dan maunya sendiri saja. Jadinya, aku ini yang sering kewalahan jika ia datang mendadak minta perlindunganku. Aku memang punya pengaruh di lingkungan keluarganya.

Netty hanya berdiri termangu di depan cermin olah ragaku. Walau wajahnya merunduk, aku dapat melihat bahwa dia sedang memandangi tubuhku yang setengah telanjang ini.


“Lama ya Mas, Netty nggak ke sini...”

“Hampir lima tahun..,” jawabku lebih mendekat lagi lalu kusadari bahwa lengan dan tangannya luka lecet kecil.

“Berantem lagi, ya? Gila...!” seruku kaget menyadari memar-memar di leher, wajah, kaki, dan entah dimana lagi.

“Netty kalah, Mas. Dikeroyok sepuluh cowok jalanan, skit semua. Oia Mas, jangan bilang sama Bapak Ibu ya, kalau Netty kesini. Aduh..!” teriak tertahan Netty mengaduh pada dadanya.

“Apa yang kamu rasakan Netty? Dimana sakitnya, dimana...?” tanyaku menahan tubuhnya yang mau roboh.


Tapi dengan kuat Netty dapat berdiri kembali secara gontai sambil memegangi lenganku.


Baca Juga : Aku Setubuhi Pembantuku Setiap Hari


“Seluruh tubuhku rasanya sakit dan pegal semua, Mas, ouh...!!”

“Biar Mas lihat, ya? Nggak apa-apa kan..?

"Nggak malu kan...” desakku yang terus terang aku sudah mulai tergoda dengan postur tubuh Netty yang bongsor ketat.

Netty hanya mengangguk kalem.

“Ah, Mas Andi. Netty malah pengin seperti dulu lagi, kita mandi bareng..."

Netty kangen sama pijitan Mas Andi...” ujar Netty tersenyum malu.

Edan...!! Aku kian merasakan batang kemaluanku mengeras ketat.


Dan itu jelas sekali terlihat pada bentuk handuk kecil yang menutupinya, ada semacam benda keras yang hendak menyodok keluar.

Dan Netty dapat pula melihatnya, perlahan kulepas kaos oblong Netty.

Sebentar dirinya seperti malu-malu, tapi kemudian membiarkan tanganku kemudian melepas BH ukuran 36B serta CD krem berenda ketatnya. Aku terkejut dan sekaligus terangsang hebat.

Di tubuh mulusnya yang indah itu, banyak memar menghiasinya. Aku berjalan memutari tubuh telanjangnya.

Dengan gemetaran, jemariku menggerayangi wajahnya, bibirnya, lalu leher dan terus ke bawahnya.

Cukup lama aku meraba-raba dan mengelus serta meremas lembut buah dadanya yang ranum ini.


“Mas Andi.. enak sekali Mas, teruskan yaa.. ouh, ouh..!” pinta mulut Netty sambil merem-melek.


Mulutku kini maju ke dada Netty.

Perlahan kuhisap dan kukulum nikmat puting susunya yang coklat kehitaman itu secara bergantian kiri dan kanannya.

Sementara kedua jemari tanganku tetap meremas-remas kalem dan meningkat keras. Mulut Netty makin merintih-rintih memintaku untuk berbuat lebih nekat dan berani.

Netty menantangku, sedotan pada puting susunya makin kukeraskan sambil kuselingi dengan memilin-milin puting-puting susu tersebut secara gemas.


“Auuh, aduh Mas Andi, lebih keras.. lebih kencang, ouuuhhh...” menggelinjang tubuh Netty sambil berpegangan pada kedua pundakku.


Puting susunya memang kenyal dan mengasyikan. Kurasakan bahwa kedua puting susu Netty telah mengeras total.

Aku merendahkan tubuhku ke bawah, mulutku menyusuri kulit tubuh bugil Netty dan menyapu perutnya dan terus ke bawah lagi.

Rambut kemaluan Netty rupanya dicukur habis, sehingga yang tampak kini adalah gundukan daging lembut yang terbelah celah sempitnya yang rapat.

Karuan lagi saja, mulutku langsung menerkam bibir kemaluan Netty dengan penuh nafsu.

Aku terus mendesakkan mulutku ke dalam liang kemaluannya yang sempit sambil menjulurkan lidahku untuk menjilati klitorisnya di dalam sana.

Netty benar-benar sangat menggairahkan.

Dalam masalah seks, aku memang memliki jadwal rutin dengan pacarku yang dokter gigi itu. Dan kalau dibandingkan, Netty lebih unggul dari Sinta, pacarku.

Mulutku tidak hanya melumat-lumat bibir kemaluan Netty, tapi juga menyedot-nyedotnya dengan ganas, menggigit kecil serta menjilat-jilat.

Tanpa kusadari kain handukku terlepas sendiri.

Aku sudah merasakan batang kemaluanku yang minta untuk menerjang liang kemaluan memeknya.

Karuan lagi, aku cepat berdiri dan meminta Netty untuk jongkok di depanku.

Gadis itu menurut saja.


"Buka mulutmu, Dik. Buka...!” pintaku sambil membimbing batang kemaluanku ke dalam mulut Netty.


Gadis itu semula menolak keras, tapi aku terus memaksanya bahwa ini tidak berbahaya. Akhirnya Netty menurut saja.

Netty mulai menyedot-nyedot keras batang kemaluanku sembari meremas-remas buah zakarku.

"Aakkhhh...."

Sungguh indah dan menggairahkan. Perbuatan Netty ini rupanya lebih binal dari Sinta.

Jemari Netty kadangkala menyelingi dengan mengocok-ngocok batang kemaluanku, lalu menelannya dan melumat-lumat dengan girang.


“Teruskan Dik, teruskan, yeeahh, ouh.. ouh.. auh....!!” teriakku kegelian. Keringat kembali berceceran deras.


Aku turut serta menusuk-nusukan batang kemaluanku ke dalam mulut Netty, sehingga gadis cantik ini jadi tersendak-sendak.

Tapi justru aku kian senang. Kini aku tak dapat menahan desakan titik puncak orgasmeku.

Dengan cepat aku muntahkan spermaku di dalam mulut Netty yang masih mengulum ujung batang kemlauanku.


“Croot.. creet.. crret..!”


“Ditelan Dik, ayo ditelan habis, dan bersihkan lepotannya...” pintaku yang dituruti saja oleh Netty yang semula hendak memuntahkannya.


Aku sedikit dapat bernafas lega. Netty telah menjilati dan membersihkan lepotan air maniku di sekujur ujung zakar.


“Maass, ouh, rasanya aneh..!” ujar Netty sambil kuminta berdiri.


Sesaat lamanya kami saling pandang. Kami kemudian hanya saling berpelukan dengan hangat dan mesra.

Kurasakan desakan buah dadanya yang kencang itu menggelitik birahiku kembali.


“Ayo Dik, menungging di depan cermin itu...!” pintaku sambil mengarahkan tubuh Netty untuk menungging.


Netty manggut dengan cepat dan aku terus membenamkan batang kemaluanku ke liang kemaluan Netty lewat belakang dan melakukan gerakan maju mundur dengan kencang sekali.


“Aduuh, auuh.. ouh.. ouh.. aah.. ouh, sakit, sakit Mas!” teriak-teriak mulut Netty merem-melek.


Tapi aku tak peduli, adik sepupuku itu terus saja kuperkosa dengan hebat. Sambil berpegangan pada kedua pinggulnya, aku menari-narikan batang kemaluanku pada liang kemaluan Netty. Darah perawannya mengalir dengan deras di batang kontolku.


“Sakiit.. ouhh..!”

“Blesep.. slep.. sleep..” suara tusukan persetubuhan itu begitu indah.


Netty terus saja menggelinjang hebat.

Aku segera mencabut batang kemaluanku, membalikkan posisi tubuh Netty yang kini telentang dengan kedua kakinya kuminta untuk melipat sejajar badannya.

Sementara kedua tangannya memegangi lipatan kedua kakinya.


Baca Juga : Kecanduan Seks Dengan Adik Kandungku


Kini aku bekerja lagi untuk menyetubuhi Netty.


“Ouuh.. aahhk.. ouh.. ouh..!”


Dengan menopang tubuhku berpegangan pada buah dadanya, aku terus kian ganas tanpa ampun lagi menikam-nikam kemaluan Netty dengan batang kemaluanku.


“Crroot.. cret.. creet..!”


Menyemprot air mani zakarku di dalam liang kemaluan Netty.


“Maas.. ouuh.. aduh.. aahk...!” teriak Netty yang langsung agak lunglai lemas.


Sementara aku berbaring menindih tubuh bugilnya dengan batang kemaluanku yang masih tetap menancap di dalam kemaluanya.


“Dik Netty, bagaimana kalau adik pindah sekolah di Jogja, kita kontrak satu rumah.. hmm...?” tanyaku sambil menciumi mulut tebal sensual Netty yang juga membalasku.

“Netty sudi-sudi saja, Mas. Ouh..”


Entah karena kelelehan, kami akhirnya tidur bersama.



Terima kasih sudah menyempatkan diri untuk berkunjung di Blog Saya, salam sukses.


Kunjungi Juga :
=> AZG27 DREAMS | Kumpulan Artikel
=> Berita Paling Eksis | Klik Aja Disini
=> Kumpulan Berita & Video Sepak Bola | Cek Aja Disini
=> Bagi Yang Suka Sama Cerita Horor | Yuk Cek Kumpulan Ceritanya Disini
=> Buat Yang Suka Berimajinasi | Kunjungi Aja Kumpulan Cerita Dewasa
=> Kumpulan Cerita Kisah Cinta | Yuk Lihat Disini
=> Kumpulan Video-Video Menarik | Disini Tempatnya
=> Para Penggemar Iwan Fals | Yuk Cek Disini
=> Video Yang Hot Hot | Disini Tempatnya



=> Akun Medsos Saya <=
Facebook
Instagram


=> Channel YouTube <=
AZG27 DREAMS

Comments

  1. Agen Judi Poker Online terbaik Indonesia deposit pulsa telkomsel dan XL tanpa potongan hadir memberikan layanan taruhan permainan kartu online hingga 11 jenis permainan. Rating kemenangan tertinggi tanpa adanya robot serta admin. Daftar Poker Online

    11 Permainan Dalam 1 Akun
    * Poker
    * DominoQQ
    * Bandar Ceme
    * Ceme Keliling
    * Capsa Susun
    * Super10
    * Omaha
    * Blackjack
    * Superbull
    * Capsa Susun (New Versi)
    * QQ Spirit

    Promo Terbaru MuseumPoker
    - Bonus Deposit Harian
    - Deposit Via Pulsa Telkomsel & XL / Axis
    - Bonus Deposit New Member 20%
    - Bonus Mingguan 0.5%
    - Bonus Jackpot

    Daftar Bandar Ceme Terpercaya
    situs poker via dana
    poker pulsa tanpa potongan
    Daftar Club388


    Kontak Resmi
    WA : +6282267932581 / https://bit.ly/2xLgmHw
    LINE : museumpoker
    Telegram : +6282267932581

    ReplyDelete
  2. Hanya di rumah aja selama pandemi??
    bosennnn??
    Yuk bergabung dengan kami rasakan sensasi nyata saat bermain game di situs kami bersama dengan wanita cantik sexy di situs online judi LIVE CASINO

    yuk daftar sekarang!!!
    hubungin kami.....
    WA : +62812-2222-995

    ReplyDelete
  3. Ayoo siapa yang masih tidak tahu dengan Agen Judi Bola Uang Asli Terpercaya hanya ada di situs games online kami,yukk jangan sampai ke tinggalan lagi dengan promo dan bonus nya,dan banyak permainan nya loh di situs online judi kami....

    mari join dengan kami,untuk informasi selengkap nya bisa hub kami melalui
    WhatsApp : 0812 2222 995

    ReplyDelete
  4. Kalah Mulu Tak Penrah WD?
    Kalah Banyak Ga Pernah Dapat Bonus?
    BURUAN hanya Di BOLAVITA

    Promo Undian Tahun Baru Bolavita 2022

    Total Hadiah 50 Pemenang

    Hadiah Utama
    1.Laptop MSI GF63 Thin 10UC
    2.Tab Samsung Galaxy S6 lite
    3.Headphone JBL Club 700
    4.Mi Air purifier hepa
    5.Mi Smart Air Fryer 3.5L
    Hadiah Hiburan
    6 - 10 Headset JBL Live 200 BT
    11 - 29 voucher pulsa 100.000
    30 - 50 voucher pulsa 50.000

    Menerima Deposit Via PUlsa, E-money ( OVO, DANA, GOPAY, LINKAJA)

    DAFTAR Sekarang JUGA

    Manfaat Telur Ayam Kampung Bagi Ayam Aduan Bangkok

    LINK DAFTAR : Daftar Sabung Ayam Online Gratis

    Kontak WHATSAPP : 0812-9739-2623

    ReplyDelete

Post a Comment

Populer

Cerita Dewasa - Kenikmatan Yang Kudapat Dari Tukang Kebunku

Nikmatnya Memerawani Perempuan Yang Masih SD

Dinikmatinya Tubuhku Tiada Henti Oleh Kacungku

Aku Kecanduan Seks Dengan Adik Kandungku Sendiri

Aku Tergoda Dengan Dua Gadis SMA (18+)

Puasnya Menikmati Tubuh Anak SMP Yang Masih Perawan Dan Tetanggaku Yang Montok

Tubuhku Dinikmati Oleh Tukang Kebunku Sendiri

Tante Rina Memintaku Untuk Memijat Payudaranya

Aku Diperkosa Oleh Empat Orang Perampok

Aku Bercinta Dengan Wanita Montok Bernama Dewi